RESPON TANAMAN KACANG PANJANG (Vigna sinensis L.) TERHADAP PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR MIKROORGANISME LOKAL BUAH MANGGA

Authors

  • zulputra zulputra

DOI:

https://doi.org/10.30606/js.v6i1.1523

Keywords:

MOL, pupuk organik cair, kacang panjang, mikroorganisme

Abstract

Larutan MOL mengandung unsur hara makro, mikro, dan mengandung mikroorganisme yang berpotensi sebagai perombak bahan organik, perangsang pertumbuhan, dan agen pengendali hama dan penyakit tanaman sehingga baik digunakan sebagai dekomposer, pupuk hayati, dan pestisida organik. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pertumbuhan dan produksi tanaman kacang panjang dengan menggunakan pupuk organik cair mikroorganisme lokal (MOL) buah mangga. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu M0 = 0 ml/L air, M1 = 25 ml/L air, M2 = 50 ml/L air, M3 = 75 ml/L air, M4 = 100 ml/L air dengan 3 kelompok percobaan. Hasil penelitian pemberian pupuk organik cair mikroorganisme lokal buah mangga mampu meningkatkan panjang tanaman, bobot kering tanaman dan bobot polong tanaman kacang panjang per plot.

References

Astri, A. 2013. Teknologi Budidaya Kacang Panjang. BPTP Kalimantan Tengah. 7 hal.

Balai Penelitian Tanah. 2015. Pembuatan MOL dari Bahan Baku lokal. http://balittanah.litbang.pertanian.go.id/ind/dokumentasi/leaflet/juknis% 20 mol.pdf. Diakses 10 November 2017.

Didik, E.W. 2016. Budidaya kacang Panjang. http://bp4k.blitarkab.go.id/wp-content/uploads/2016/10/BUDIDAYA-KACANG-PANJANG.pdf. Diakses 5 Januari 2017.

Fithriani, P., Nugraha, D. R., Dani, U. 2016. Pengaruh Dosis Pupuk Anorganik dan Macam MOL (Mikroorganisme Lokal) terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Kultivar INPARI 30. Jurnal Ilmu Pertanian dan Peternakan, 3(1) : 55 – 66.

Ihsan, N. 2012. Ayo Jadi Formulator Sendiri : Buat Mol. THL TBPP DEPTAN. Banten. ( Diakses 27 Desember 2017)

Ismaya, N. R. P dan Ramli. 2014. Mikroorganisme Lokal (MOL) Buah Pisang dan Pepaya terhadap pertumbuhan Tanaman Ubi Jalar (Ipomeae batatas, L). Jurnal Agrisistem 10 (1): 1-6.

Khusnul, M. 2016. Hama Penyakit Pada Tanaman Kacang Panjang. http://bp4k.blitarkab.go.id/wp-content /uploads/2016/09/HPT-KACANG-PANJANG.pdf. Diakses 5 Januari 2017.

Nugroho, D. R dan Wijaya, A.A. 2015. Respon Tanaman Padi (Oryza sativa L.) Kultivar INPARI 30 Akibat Pemberian Berbagai Dosis Pupuk Anorganik dan Macam Mikroorganisme Lokal (MOL). Jurnal Ilmu Pertanian dan Peternakan, 3(1) : 62 – 67..

Purwasasmita M, 2009. Mikroorganisme Lokal sebagai Pemicu Siklus Kehidupan Dalam Bioreaktor Tanaman. Seminar Nasional teknik Kimia, Bandung 19-20 Oktober 2009.

Rachman, Christabel A A P T, 2010. Penggunaan Bentonit sebagai Bahan Amelioran untuk Meningkatkan Efisiensi Pemupukan Fosfor Pada Tanah- Tanah Merah. PKM-GT. IPB. Bogor. Hal 1-12.

Downloads

Published

2018-04-06