Air Hangat Mempengaruhi Penurunan Intensitas Dismenorea Pada Mahasiswi Program Studi D-III Kebidanan Universitas Pasir Pengaraian

Authors

  • Romy Wahyuny Dosen Prodi D III Kebidanan Universitas Pasir Pengaraian
  • Ermiza, Yeni Safitri Dosen Prodi D III Kebidanan Universitas Pasir Pengaraian

Keywords:

Kompres Air Hangat, Intensitas Disminorea

Abstract

Dismenorea adalah rasa nyeri yang sangat hebat yang dirasakan di perut bagian bawah, menjalar ke punggung dan tungkai sehingga mengganggu aktivitas sehari-hari. Rasa nyeri tersebut berasal dari kram rahim dan terjadi selama menstruasi. nyeri menstruasi harus ditangani secara bijaksana agar tidak mengganggu kesehatan secara keseluruhan. Banyak carauntuk mengatasi dan mengurangi nyeri dismenorea, Baik itu dengan cara farmakologi maupun nonfarmakologi.Desain ini adalah kuantitatif analitik dengan Pre Eksprimen rancangan One Group Pretest – Posttest Desain. Cara pengambilan sampel dilakukan dengan Total sampling dengan jumlah sampel 30 orang  mahasiswi progrsm studi D III Kebidanan Universitas Pasir Pengaraian yang mengalami dismenorea.

References

Amaliyah, M, Aliah (2013).Kompres Air Hangat Mempengaruhi Derajat Nyeri Menstruasi Pada Siswi Kelas X Di SMA Negeri 2 Pamekasan, (online), vol, 8 No. 1, (http://journal.unusa.ac.id/index.php/JHS/article/view/315, diakses 29 september 2018).

Anugoro, Dito, dkk (2011).Cara Jitu Mengatasi Nyeri Haid.Yogyakarta: CV Andi Offst.

Bonde, Fitra, M.P, dkk, 2014. Pengaruh Kompres Panas Terhadap Penurunan Derajat Haid pada Siswi SMA dan SMK Yadika Kopandakan II. Jurnal Fisika Fakultas Kedoktera Universitas Sam Ratulangi Manado.https://ejournal.unsrat.ac.id/index.php/ebiomedik/article/view/3751/3274, diakses 12 maret 2019.

Dahlan, Asmita (2017). Pengaruh kompres air hangat terhadap nyeri haid (dismenorea) pada siswi SMK perbanka simpang haru padang, https://www.researchgate.net/publicationpengaruh_kompres_hangat_terhadap_dismenorea_pada_siswi_smk_perbanka_padangdiakses 12 november 2018.

Diana (2018).Pengaruh Kompres Air Hangat Terhadap Intensitas Nyeri Disminorea Pada Remaja Di Dusun Randusari Desa Argomulyo Cangkringan Sleman Yogyakarta,(online),vol.3No.1, (http://medika.respati.ac.id/index.php/Medika/login?source=%2Findex.php%2FMedika%2Farticle%2Fview%2F108, diakses 03 oktober 2018).

Hidayat (2014).Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisa Data.Jakarta: Salemba Medika.

Karlina, ( 2015). Penurunan Nyeri Dismenorea Primer melalui Kompres Hangat pada Remaja. ( online ), vol3, No2, Agustus 2015https://www.researchgate.net/publication/315943465_Penurunan_Nyeri_Dismenorea_Primer_melalui_Kompres_Hangat_pada_Remaja. Diunduh 07 November 2018.

Mahua (2018).Pengaruh Pemberian Kompres Air Hangat Terhadap Dismenore Pada Remaja Putri SMK Penerbangan Angkasa Singosari Malang, (online), vol. 3 No. 1, (https://publikasi.unitri.ac.id/index.php/fikes/article/view/787, diakses 02 oktober 2018 ).

Manan, El (2016).Kamus Pintar Kesehatan Wanita.Jogjakarta: Buku Biru.

Rofiqoh, Anis (2017).pengaruh terapi kompres air hangat terhadap penurunan intensitas nyeri dismenorea pada Mahasiswi Stikes Jenderal Achmad Yani Yogyakarta,(online),(http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jmkeperawatanFK/article/viewFile/9438/9323 , diakses 20 september 2018).

Rohma (2016).Hubungan Antara Sosiodemografi Dan Sikap Dalam Menghadapi Kejadian Dismenorea Di SMA Negeri 1 Suboh Situbondo, (online), (http://repository.unair.ac.id/54390/13/FK.%20BID.%2058-16%20Roh%20h-min.pdf,diakses 02 Oktober 2018).

Saepudin (2011).Metodologi Penelitian Kesehatan Masyarakat. Jakarta: CV Trans Info Media.

Saryono (2011).Metodologi Penelitian Kebidanan D111, D1V,S1, dan S2. Yogyakarta: Nuha Medika.

Setiawan (2011).Metodologi Penelitian Kebidanan D111, D1V,S1, dan S2. Yogyakarta: Nuha Medika.

Yovita, dkk (2016).Kehamilan & Persalinan.DKI: Garda Media.

Downloads

Published

2020-05-13

How to Cite

Wahyuny, R., & Yeni Safitri, E. (2020). Air Hangat Mempengaruhi Penurunan Intensitas Dismenorea Pada Mahasiswi Program Studi D-III Kebidanan Universitas Pasir Pengaraian. Jurnal Martenity and Neonatal, 3(1), 23. Retrieved from https://e-journal.upp.ac.id/index.php/akbd/article/view/1988

Most read articles by the same author(s)