Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Pemakaian KB Implan Didesa Marga Mulya Wilayah Kerja Puskesmas Rambah Samo I tahun 2013

Authors

  • Rika Herawati Prodi D3 Kebidanan

Keywords:

gambaran faktor-faktor pengaruh, rendahnya KB implan

Abstract

Keluarga berencana merupakan suatu usaha menjarangkan atau merencanakan jumlah dan jarak kehamilan dengan menggunakan kontrasepsi. Kontrasepsi implan adalah alat kontrasepsi berbentuk kapsul silastik berisi hormon jenis progestin (progestin sintetik) yang dipasang dibawah kulit Metode kontrasepsi implan yang merupakan salah satu dari metode yang tersedia pada saat ini, nampaknya kurang diminati masyarakat khususnya pasangan usia subur meskipun efektifitas kontrasepsi implan ini sangat tinggi yaitu kegagalannya 0,2-1 kehamilan per 100 perempuan. Tujuan penelitian ini adalah diketahuinya gambaran faktor-faktor yang mempengaruhi rendahnya pemakaian KB implan wilayah kerja Puskesmas Rambah Samo I. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskritif dengan menggunakan desain penelitian pendekatan cross sectional dengan sampel 71 orang. Penelitian dilakukan pada bulan Juni 2013 di Desa Margamulya. Instrument penelitian ini adalah lembar cheklis yang meliputi data karakteristik ibu, faktor umur, faktor biaya, faktor alasan kecantikan, faktor jumlah anak, faktor efek samping, faktor komplikasi potensial, dan pertanyaan dari faktor pengetahuan. Hasil penelitian menunjukan bahwa berdasarkan umur 20-35 tahun 40 orang (56,3%), berdasarkan biaya mayoritas mahal yaitu 58 orang (81,7%), berdasarkan alasan kecantikan 35 orang (49,3%), berdasarkan jumlah anak paling banyak memiliki 2 anak yaitu 33 orang (46,5%), berdasarkan efek samping 37 orang (52,4%), berdasarkan komplikasi potensial 48 orang (67,6%), pengetahuan responden dalam klasifikasi cukup 49 orang (69%). Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa setiap faktor mempengaruhi rendahnya pemakaian KB implan didesa Margamulya wilayah kerja Puskesmas Rambah Samo I. Diharapkan untuk puskesmas Rambah Samo I dan Pelayanan kesehatan didesa Margamulya agar lebih giat melakukan penyuluhan agar pengetahuan responden baik dan mau menjadi akseptor KB implan

References

Dinkes Riau. (2010). Profil Kesehatan Provinsi Riau Tahun 2010. http://www.dinkesriau.net, Diperoleh tanggal 12 maret 2013.

Dinkes Rohul. (2012). Rekapitulasi Kabupaten Terhadap Pelaksanaan KB Oleh Puskesmas, diperoleh tanggal 18 maret 2013.

Habib, M. Alhada Fuadilah. (2012). Data Tingkat Penggunaan Alat Kontrasepsi diIndonesia tahun 2012. http://alhada-fisip11.web.unair.ac.id/artikel_detail-62892-Umum, diperoleh tanggal 9 maret 2013.

Hartanto, Hanafi. (2004). Keluarga Berencana dan Kontrasepsi. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan.

Hidayat, Aimun A. aziz. (2007). Metode Penelitian Kebidanan dan Teknik Analisis Data. Jakarta: salemba Medika.

Kusmiran, Eny. (2011). Kesehatan Reproduksi Remaja dan Wanita. Jakarta Selatan: Salemba Medika.

Meilani, Niken. (2010). Pelayanan Kontrasepsi Keluarga Berencana. Yogyakarta: Fitramaya.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Notoatmodjo, Soekidjo. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Pinem, Saroha. (2009). Kesehatan Reproduksi dan Kontrasepsi. Jakarta: Trans Info media.

Prawirohardjo, Sarwono. (2005). Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Prawirohardjo, Sarwono. (2008). Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono prawirohardjo.

Puskesmas Rambah Samo I. (2012). Rekapitulasi Kabupaten Terhadap Pelaksanaan KB Oleh Puskesmas, diperoleh tanggal 16 maret 2013.

Rafless. (2011). Makalah Program KB di Indonesia. http://bahankuliahkesehatan.blogspot.com, Diperoleh 20 Maret 2013.

Saifuddin, dkk. (2010). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kontrasepsi. Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawihardjo.

Sulistyawati, Ari. (2012). Pelayanan Keluarga Berencana. Jakarta Selatan: Salemba Medika.

Susan. (2013). Makalah Kebidanan Alat Kontrasepsi. http://susanblogs18.blogspot.com, diperoleh tanggaal 13 Maret 2013.

Downloads

Published

2014-02-02

How to Cite

Herawati, R. (2014). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Rendahnya Pemakaian KB Implan Didesa Marga Mulya Wilayah Kerja Puskesmas Rambah Samo I tahun 2013. Jurnal Martenity and Neonatal, 1(4), 196–209. Retrieved from https://e-journal.upp.ac.id/index.php/akbd/article/view/1110

Most read articles by the same author(s)